Komponen Kontraktor AC ducting yang Perlu Diperhatikan
Kontraktor AC ducting dibutuhkan saat instalasi serta pemasangan karena elektronik ini memiliki instalasi yang hanya dapat dipasang oleh jasa kontraktor AC profesional. AC ducting adalah pendingin ruangan dengan sistem yang dilengkapi komponen ducting berbahan PU/PIR.
Sistem ducting dalam pendingin ruangan saat ini menjadi salah satu jenis yang sedang digemari banyak orang. Penyejuk ruangan ini sudah banyak diaplikasikan pada berbagai kebutuhan ruangan seperti tempat tinggal hingga perkantoran.
Komponen Instalasi Kontraktor AC ducting
Pendingin ruangan jenis ini banyak diminati karena sangat efektif serta cocok untuk keindahan dan estetika ruangan. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa jenis pendingin ini telah dilengkapi bagian dengan menggunakan bahan PU/PIR atau Seng BJLS.
Komponen ini sangat efektif dalam mendistribusikan atau mengalirkan fluida dari satu lokasi ke lokasi lain. Dapat dikatakan bahwa pendingin ruangan jenis ini dapat menyampaikan sirkulasi udara dengan bantuan blower atau fan unit.
Selain itu banyak terdapat komponen lain yang perlu diperhatikan oleh kontraktor AC ducting saat pemasangan didalam atau diluar ruangan. Berikut Kami jelaskan beberapa komponen dari jenis penyejuk udara ini.
1. Komponen dalam Pendingin bernama Grille
Komponen lain yang ada dalam AC ducting adalah Grille. Grille memiliki fungsi untuk memegang atau mengondisikan udara dari pendingin. Sehingga udara yang keluar dari Grille akan menyesuaikan dengan kondisi ruangan.
Grille juga memiliki fungsi untuk menjadi di lubang masuk serta keluar air menuju ducting. Instalasi AC ducting harus selalu memperhatikan keadaan dari Grille. Grille harus selalu dalam keadaan baik agar menerima performa AC yang baik
2. Komponen Pengendali Udara Diffuser
Bagian selanjutnya dalam instalasi oleh kontraktor AC ducting adalah diffuser. Diffuser sendiri merupakan salah satu komponen penting untuk memberikan opsi jalan sebagai pengendalian udara, ventilasi serta pemanasan.
Diffuser ini sendiri juga tidak hanya terdiri dari komponen air saja. Ada juga Diffuser yang terdiri dari komponen campuran air dan udara. Diffuser juga merupakan salah satu bagian penting dalam instalasi oleh AC ducting.
3. Komponen yang Sedikit Lebih Rumit Ducting
Komponen berikutnya adalah Ducting yang merupakan komponen sedikit lebih rumit dibandingkan dengan komponen lain. Hal ini dikarenakan memiliki bagian yang cukup banyak. Memiliki fungsi sebagai penyalur keadaan udara dari ruangan menuju ruangan lain dengan mudah.
Udara akan dialirkan serta mengalami sistem pemrosesan kembali sesuai dengan wujud yang diinginkan. Ciri khas dari komponen ini dapat dilihat dari bentuknya. Ada Ducting dengan bentuk oval, segi empat dan ada juga berbentuk lingkaran.
Untuk konstruksi yang terdapat di dalamnya, dibedakan menjadi dua jenis yaitu tipe kaku serta tipe lentur. Sementara bahan pembuatan untuk kontraktor AC ducting terbagi menjadi bahan plastik, PVC dan fiberglass.
Masing-masing bahan tersebut juga memiliki keuntungan dan kelebihan masing-masing. Dalam penerapan komponen ini juga harus disertai saluran yang baik agar dapat meminimalisir terjadinya kebocoran dalam udara.
4. Komponen Air Handling Unit atau AHU
Komponen terakhir yang juga penting dalam pendingin jenis ini adalah AHU atau Air Handling Unit. Fungsi dari Air Handling Unit adalah sebagai pelancar sirkulasi udara yang terjadi di dalam pendingin. Dengan begitu udara dapat sejuk secara merata di dalam ruangan.
Proses yang terjadi selama sirkulasi udara di dalam pendingin mencakup pendinginan, pemanasan serta pengkondisian udara. Sehingga komponen AHU ini sangat penting saat instalasi atau pemasangan AC ducting.
Jika Anda ingin beralih dari AC biasa ke AC ducting, dapat memilih untuk menggunakan jasa dari PT Mabruka Aisypro Indonesia. Jasa kontraktor AC ducting dari PT Mabruka Aisypro Indonesia telah terpercaya serta memahami berbagai komponen dalam AC ducting.